Dips adalah salah satu latihan yang sangat bagus untuk melatih otot tubuh bagian atas. Dips bekerja untuk otot dada (pectoral), otot bahu (deltoid), otot trisep (tricep muscle), dan otot punggung (back muscle).
Sampai saat ini, dips masih merupakan latihan favorit bagi para pecinta street workout untuk melatih otot dada mereka. Walaupun dips adalah latihan compound, tetapi dips tidak kalah dengan bench press dalam urusan menebalkan otot dada.
Namun, tahukah sobat bahwa terdapat variasi latihan dips? Secara garis besar, dips dibedakan menjadi dua, yaitu chest dips dan tricep dips.
CHEST DIPSChest dips adalah latihan dips yang lebih memfokuskan pada kontraksi otot dada secara maksimal. Chest dips inilah yang digemari para pecinta street workout dan disebut-sebut lebih efektif ketimbang bench press.
TRICEP DIPSTricep dips adalah latihan dips yang lebih memfokuskan pada kontraksi otot tricep dalam melakukan repetisi per repetisi. Tricep dips dapat digunakan untuk melatih tricep jika sobat sudah mulai bosan dengan push up. Dips ini pun lebih sulit dilakukan dibanding push up.
PELAKSANAANPada dasarnya, chest dips maupun tricep dips pelaksanaannya sama (baca: cara melakukan dips bagi pemula), namun terdapat beberapa perbedaan, antara lain:
- Posisi badan
- Lebar pegangan
- Posisi siku
- Gerakan positif dan negatif
CATATAN
- Baik chest dips maupun tricep dips merupakan gerakan compound yang melibatkan banyak bagian otot berbeda, sehingga sangat disarankan untuk melakukan keduanya.
- Chest dips relatif lebih sulit dilakukan dibanding tricep dips.
-Dips adalah latihan yang menyenangkan :)
Sekian postingan Sehat Tanpa Alat tentang variasi latihan dips (trisep vs dada). Semoga bermanfaat.
0 Komentar untuk "Variasi Latihan Dips (Trisep VS Dada)"